Apa itu Sistem ?
· Sistem adalah sekelompok elemen yang saling berhubungan atau berinteraksi hingga membentuk suatu kesatuan.
· Sistem
adalah sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama untuk
mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan output
dalam proses transformasi yang teratur, sistem semacam ini sering juga disebut dengan istilah sistem dinamis.
- Sistem Informasi adalah suatu kombinasi terorganisir orang-orang, perangkat keras, perangkat lunak, jaringan komunkasi dan sumber daya data yang dikumpulkan, diubah bentuknya (transform) dan mendistribusikan informasi dalam suatu organisasi.
Sebuah
sistem adalah sekelompok dua atau lebih komponen-komponen yang saling
berkaitan (interrelated) atau subsistem-subsistem yang bersatu untuk
mencapai tujuan yang sama (commom purpose) (James A. Hall, 2001:
5).Menurut Mulyadi (1999) didefinisikan sebagai kelompok unsur yang erat
berhubungan satu sama lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk
mencapai tujuan tertentu.Sedangkan Walkinson (1999) menguraikan sistem
dengan sebuah kerangka (framework) yang terintegrasi satu atau beberapa
tujuan. Sistem akan mengkoordinasikan sumber daya yang diperlukan untuk
mengolah memasukkan menjadi keluaran atau hasil.
Berdasarkan
pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa suatu sistem terdiri atas
beberapa unsur yang disebut subsistem, yang saling berhubungan dengan
yang lain agar suatu sistem dapat berjalan dengan efektif dan
efisien.Hubungan antara subsistem ini berupa komunikasi informasi yang
relevan sehingga secara bersama-sama dapat mencapai tujuan sistem.
Tujuan sistem secara keseluruhan dapat tercapai apabila setiap subsistem
dapat mencapai tujuan operasionalnya masing-masing.Informasi adalah
data yang diproses lebih jauh sehingga mempunyai arti bagi si penerima
dan mempunyai “nilai pengaruh” atas tindakan-tindakan,
keputusan-keputusan sekarang atau masa yang akan datang (Davis dan
Olson,1985).John Burch dan Gary Grudnitsky (1986) mendefinisikan
informasi sebagai berikut: informasi adalah data yang telah diletakkan
dalam konteks yang lebih berarti dan berguna yang dikomunikasikan kepada
penerima untuk digunakan didalam pembuatan keputusan.Menurut George H.
Bodnar (1980): informasi adalah data yang berguna.
Barry E. Cushing (1974): informasi menunjukkan hasil dari pengolahan data yang diorganisasikan dan berguna kepada orang yang menerimanya.
Dapat di ambil kesimpulan bahwa informasi adalah:
1. Data yang diolah
2. Menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya
3. Menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) dan kesatuan nyata (fact dan entity)
4.
Digunakan untuk pengambilan keputusan Kualitas informasi dapat
berpengaruh terhadap kemampuan pengambilan keputusan untuk menggunakan
substansi informasi dalam pembuatan keputusan yang tepat. Kualitas
informasi meliputi unsur:
a.
Relevan: informasi yang relevan berkaitan dengan sejauh mana informasi
dapat membuat perbedaan untuk alternatif pengambilan keputusan.
b.
Akurat: keakuratan informasi berkaitan dengan ketepatan dan keandalan
informasi tersebut, sehingga informasi yang akurat berarti bebas dari
kesalahan dan tidak menyesatkan pemakai informasi.
c. Tepat waktu: ketepatan waktu sebuah informasi berhubungan dengan kapan informasi tersebut tersedia.
d. Ringkas: keringkasan sebuah informasi berarti informasi tersebut sudah digolongkan dan disajikan dalam format yang tidak terlalu detail.
e. Kejelasan: informasi yang jelas menunjukkan tingkat kemampuan informasi untuk dapat dimengerti oleh pemakainya.
f.
Dapat diukur (quantify ability): berhubungan dengan konsep pengukuran
informasi–informasi yang dapat diukur akan menambah nilai informasi
tersebut.
g.
Konsisten: konsistensi sebuah informasi berhubungan dengan kemampuan
informasi untuk dibandingkan dengan informasi sejenis dengan waktu yang
berbeda.
SISTEM PAKAR (ES)
Sistem
pakar (Expert System) adalah sebuah sistem informasi yang memiliki
intelegensia buatan (Artificial Intelegent) yang menyerupai intelegensia
manusia. Sistem pakar mirip dengan DSS yaitu bertujuan menyediakan
dukungan pemecahan masalah tingkat tinggi untuk pemakai. Perbedaan ES
dan DSS adalah kemampuan ES untuk menjelaskan alur penalarannya dalam
mencapai suatu pemecahan tertentu. Sangat sering terjadi penjelasan cara
pemecahan masalah ternyata lebih berharga dari pemecahannya itu
sendiri.
Karakteristik Sistem Pakar
• Memiliki kemampuan belajar atau memahami masalah dari pengalaman.
• Memberikan tanggapan yang cepat dan memuaskan terhadap situasi baru.
• Mampu menangani masalah yang kompleks (semi terstruktur).
• Memecahkan masalah dengan penalaran.
• Menggunakan pengetahuan untuk menyelasaikan masalah.
Bagian Sistem Pakar
User
Interface, adalah bagian yang memungkinkan manajer mamasukan instruksi
dan informasi kedalam dan menerima informasi dari sistem pakar.
1. Input terdapat empat metode yaitu
• Menu
• Commands
• Natural Languange
• Customized Interfaces
2. Output Sistem Pakar , antara lain:
• Penjelasan dari pertanyaan
• Penjelasan dari penyelesaian masalah
3.
Knowledge Base, adalah bagian yang memuat fakta-fakta yang menjelaskan
area masalah, dan juga teknik menerangkan masalah yang menjelaskan
bagaimana fakta-fakta tersebut cocok satu dengan yang lain dalam urutan
yang logis. Istilah problem domain digunakan untuk menjelaskan area
masalah.
4.
Interference Engine, adalah bagian dari sistem pakar yang melakukan
penalaran dengan menggunakan isi knowledge base berdasarkan urutan
tertentu. Selama konsultasi, interference engine menguji aturan-aturan
satu persatu dan ketika kondisi benar naka satu tindakan diambil.
5. Development Engine, adalah alat yang digunakan untuk menciptakan sistem pakar, dalam hal ini dua alat yang biasa digunakan adalah bahasa pemrograman dan ES shell.
Contoh Sistem Pakar :
Contoh Sistem Pakar :
• XSEL, Sistem pakar yang bertindak sebagai asisten penjual di agen penjualan
komputer DEC, yang membantu pelanggan memilih komputer yang sesuai dengan kebutuhannya.
•
MYCIN, Sistem pakar yang dikembangkan di Stanford University tahun
19870-an dengan tujuan membantu petugas medis dalam mendiagnosa penyakit
yang disebabkan bakteri.
•
PROSPECTOR, Sistem yang diciptakan Richard Duda, Peter Hard, dan Rene
Reboh tahun 1978 yang menyediakan kemampuan seorang ahli geologi.
Sumber http://www.perpuskita.com/cbis/624/
http://kutukomputer.net23.net/?p=246